hari jadi kudus ke 461

rangkaian peringatan hari jadi kudus tahun ini cukup melelahkan panitia pastinya..

diawali khataman qur'an di pendopo kabupaten (22/9) sore hari,
lalu pagelaran wayang kulit di alun alun (24/9) malam hari,
lalu wayang klithik, wayang golek, wayang orang esok harinya mulai pagi sampe malam (25/9).

kirab dan festival budaya (30/9) mulai jam 14.00, sampe menjelang maghrib pastinya -peserta yang begitu banyak, belum lagi tiap peserta akan perform dengan jatah 3 menit.

untuk nanti malam, pagelaran wayang kulit akan dibuka oleh bupati. di acara itu, tiap2 kepala desa akan mengirim satu tumpeng, jadi akan terkumpul 132 tumpeng, yang nantinya akan dinikmati oleh masyarakat pengunjung alun alun. bukan untuk bupati dan tamu undangan. mereka disiapkan makan malam dulu di pendopo sebelum menuju alun alun.

acaranya:
-laporan dari kepala dinas pariwisata,
-sambutan bupati,
-pemukulan gong,
-potong tumpeng,
-lalu para kepala desa ikut potong tumpengnya masing2,
-penyerahan tokoh wayang kepada dalang sebagai tanda dimulainya wayang kulit,
-masyarakat dipersilahkan menikmati tumpeng sambil nonton wayang kulit.

yang jadi masalah, hujan mengguyur alun2 dini hari. paginya hujan berhenti, menjelang siang kembali rintik2... :D
pemasangan tenda dan panggung tentu mengalami gangguan, belum lagi beceknya alun2..
wiii...